Tuesday, June 4, 2019

KENAPA KEMBALI NOL


Sudah memasuki 5 Juni 2019, atau mulai maghrib tadi muncul bulan syawal, iya sekarang sudah satu syawal. Kembali fitri, Iedul  yang raya, taqoballalhu minna wa minkum, mohon maaf lahir bathin. Kita punya salah, saling memaafkan, siapapun kita. Tak perduli bangsa, warna kulit, agama, atau keyakinan politik. Saling membuka dhiri. Kita mulai dari nol.

Kenapa harus nol. Inilah indahnya manusia. Kita ada saatnya berbuat salah, ada saatnya meminta maaf. Sebagaimana manusia yang jamak, memiliki dosa adalah bertaubat. Kenapa harus bosan bermaafan, tak bosan mengucap taubat. Sebab beginilah manusia. Manusia konon manusia sempurna, kita punya rasa takut, marah, benci, dan sekaligus kita punya welas asih, saling mengasihi. Siapa tak punya rasa ini, boleh jadi sudah saatnya bercermin. Benarkah aku manusia?

Di satu syawal ini semoga menjadi hari baik. Bukankah kita ingin adanya syawalun, meningkat secara jasmani dan ruhani. Kita tak ajeg berada, ada kalanya memang kita lupa sebagai manusia, ada kalanya kita menjadi seorang penghamba yang begitu dekat dengan sang pencipta. Demikian pembuka tulisan blog ini yang mencoba kembali hadir. Selamat merayakan kefitrian, yang tersusah adalh menjaganya tetap fitri, melekatkan Ramadhan dan syawal senatiasa dalam dhiri

Chandra Baru, 1 syawal 1440 H

 



No comments:

Post a Comment

Palemboko, tempat nyaman penuh pesona

Tak ada habisnya, tempat yang nyaman selalu dicari. Waktu luang, dipergunakan untuk mencari hiburan, menenangkan pikiran, kenyamanan  dan me...